Cara klaim asuransi tidak terlalu sulit, selagi kamu memenuhi persyaratan dalam kontrak serta dokumen pelengkap. Karena pada dasarnya keberadaan asuransi untuk memberikan jaminan kepada pesertanya, sehingga klaim merupakan sesuatu yang telah masuk perhitungan perusahaan asuransi.
Tetapi agar klaim yang kamu ajukan prosesnya bisa lebih cepat, pelajari dulu cara maupun contoh klaim asuransi berikut ini.
Pengertian Klaim Asuransi
Klaim asuransi adalah pengajuan resmi dari nasabah kepada perusahaan penjamin untuk memberikan manfaat program perlindungan, sesuai dengan kesepakatan yang tercantum dalam polis.
Secara umum berikut persyaratan klaim yang perlu kamu penuhi saat mengajukannya.
- Formulir pengajuan klaim.
- Polis asuransi.
- Salinan identitas peserta asuransi (KTP atau paspor, SIM).
- Salinan Kartu Keluarga peserta asuransi.
- Dokumen pelengkap. Misalnya : surat keterangan kematian, berita acara Kepolisian, kuitansi biaya pengobatan.
Contoh Klaim Asuransi
Pada umumnya kebijakan tiap perusahaan asuransi berbeda-beda, sehingga persyaratan dalam pengajuan klaim belumlah tentu sama antara tiap asuransi. Namun sebagai contoh, kurang lebih seperti di bawah ini.
1. Cara Klaim Asuransi Kesehatan
Umumnya ada dua sistem pengajuan klaim asuransi kesehatan, yaitu cashless dan reimbursement. Untuk sistem cashless peserta tidak perlu repot, tinggal menunjukkan kartu asuransi pada fasilitas kesehatan dan biasanya petugas akan menangani urusan administrasi selanjutnya.
Sedangkan untuk sistem reimbursement kamu perlu membayar biaya kesehatan dengan uang pribadi dan mengajukan penggantian setelahnya pada asuransi. Misalnya Kesehatan Receh, asuransi kesehatan murah, menggunakan sistem ini.
Jadi jika kamu menjalani rawat inap 5 hari dan sebelumnya kamu telah membeli Kesehatan Receh dengan premi Rp16.000/tahun untuk manfaat rawat inap sebesar Rp50.000/hari. Setelah menyelesaikan perawatanmu beserta administrasinya di rumah sakit, selanjutnya kamu bisa mengajukan permohonan klaim ke Asuransi Receh Ciputra Life, manfaat yang akan kamu terima adalah 5 x Rp50.000/hari = Rp250.000.
2. Cara Klaim Asuransi Mobil
Klaim asuransi kendaraan baik mobil maupun motor kebanyakan menggunakan sistem reimbursement. Biasanya ada dua jenis manfaat pada asuransi kendaraan yaitu :
- All Risk yang akan menanggung setiap biaya kerusakan maupun kehilangan.
- Total Lost Only (TLO) yang hanya menanggung biaya kehilangan atau kerusakan total.
Contoh persyaratan klaim asuransi mobil dengan manfaat All Risk.
- Setelah kecelakaan hubungi customer service perusahaan asuransi.
- Isi dan lengkapi formulir pengajuan klaim yang tersedia.
- Urus Berita Acara Kepolisian termasuk keterangan saksi mata jika ada.
- Lampirkan salinan polis, KTP, SIM, Berita Acara Kepolisian serta keterangan saksi pada formulir pengajuan klaim dan serahkan ke kantor asuransi atau kirim melalui pos.
- Petugas survey dari asuransi akan memeriksa kerusakan kendaraan.
- Manfaat dapat berupa uang ganti rugi biaya kerusakan atau pihak asuransi akan mengarahkan kamu ke bengkel mitra mereka.
"Cara pengajuan klaim asuransi yang baik adalah yang sesuai dengan ketentuan dalam polis dan melengkapi persyaratannya."
Penutup
Mengetahui cara klaim asuransi penting sekali agar saat butuh, kamu sudah tidak bingung bagaimana caranya. Selalu pilih asuransi yang memberikan kemudahan dalam klaim, sehingga tidak menyulitkan kamu ke depannya. Seperti Asuransi Receh yang memberikan garansi klaim 24 jam*.
