C’Lifers, tahukah kamu kalau ada penyakit langka bernama hemofilia? Hemofilia adalah gangguan pada sistem pembekuan darah karena kekurangan protein. Biasanya, pria lebih rentan terkena penyakit ini dibandingkan dengan wanita. Selain itu, sulitnya darah untuk membeku menjadi salah satu jenis penyakit langka yang terjadi pada manusia. Kalau tidak ditangani dengan serius, pasien akan mengalami pendarahan yang berujung pada komplikasi. Agar kamu lebih waspada, kita cari tahu penyebab, gejala, dan pengobatan hemofilia, yuk!
Penyebab
Dilansir dari halodoc.com, penyebab utama hemofilia merupakan masalah pada gen alias mutasi genetik yag membuat tubuh tak cukup memiliki faktor pembekuan tertentu. Untaian DNA atau sebutan lainnya adalah kromosom merupakan suatu rangkaian instruksi lengkap yang mengendalikan produksi berbagai faktor.
Peran kromosom dalam tubuh bukan cuma menentukan jenis kelami pada bayi saja, tapi kromosom juga berperan dalam mengatur kinerja sel-sel tubuh. Setiap manusia memiliki sepasang kromosom seks. Pada wanita XX, sedangkan pria XY.
Hal yang perlu ditegaskan, hemofilia merupakan penyakit keturunan yang diwarisi lewat mutasi pada kromosom X. Oleh sebab itu pria cenderung menjadi pengidap, sementara wanita cenderung menjadi pewaris atau pembawa mutasi gen tersebut.
Gejala
Biasanya, gejala hemofilia dapat dideteksi dengan cukup mudah. Penyakit ini ditandai dengan gejala pendarahan yang sulit berhenti. Selain itu, pasien akan mengalami kulit yang mudah memar, pendaraham di area sekitar sendi, kesemutan, nyeri ringan pada siku, lutut, dan pergelangan kaki. Dalam bebrapa kasus, hemofilia dapat menyebabkan berbagai komplikasi seperti kerusakan sendi, pendarahan internal, dan infeksi ketika melakukan transfusi darah.
Pengobatan
Suntikan faktor pembekuan darah dapat diberikan pada pasien hemofilia. Sebagai langkah mengantisipasi penyakit ini, kamu dapat melakukan pencegahan seperti:
- Menjaga kebersihan gigi agar terhindar dari penyakit gigi dan gusi yang dapat menyebabkan pendarahan.
- Menghindari cidera akibat kontak fisik.
- Tidak sembarangan mengkonsumsi obat-obatan tanpa saran dokter.
Kalau kamu mengalami gejala-gejala di atas, jangan ragu untuk ke dokter ya, C’Lifers. Deteksi dini penting untuk dilakukan agar hemofilia tidak menyebabkan komplikasi serius.
Walaupun tergolong penyakit langka, sebaiknya kamu juga mengikuti langkah-langkah pencegahan hemofilia. Selain itu, kamu bisa menambahkan perlindungan asuransi kesehatan dari Ciputra Life agar kamu lebih tenang.
Selamat Hari Hemofilia Sedunia!
Sumber tulisan: halodoc.com
#Harap berhati-hati dengan penipuan yang mengatasnamakan Ciputra Life
#PT. Asuransi Ciputra Indonesia terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan